Bilangan Kuantum

Bilangan Kuantum

Oke, kawan – kawan setelah lama tidak memposting tentang “kimia”, dan akhirnya saya kembali lagi. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas sedikit tentang Bilangan kuantum. Sebelumnya saya ucapkan selamat naik kelas dan tetap semangat belajar.

Untuk menentukan kedudukan suatu elektron dalam atom, digunakan 4 bilangan kuantum.

1.       Bilangan kuantum utama (n)

Bilangan kuantum utama (n) menyatakan kulit di mana orbital berada, dan terkait dengan jarak rata – rata awan elektron dari inti. Dengan bertambahnya nilai n, maka jarak rata – rata antara elektron dan inti juga bertambah.

n mempunyai harga 1, 2, 3 ...

- n = 1 sesuai dengan kulit K

- n = 2 sesuai dengan kulit L

- n = 3 sesuai dengan kulit M

-dan seterusnya

Tiap kulit atau setiap tingkat energi ditempati oleh sejumlah elektron. Jumlah elektron maksimum yang dapat menempati tingkat energi itu harus memenuhi rumus pauli = 2 n ²

Contoh :

Kulit ke-3 (n =3) dapat ditempati maksimum = 2 x 3² elektron = 18 elektron

2.       Bilangan kuantum azimuth (l)

Bilangan kuantum azimuth (l) membagi kulit menjadi subkulit-subkulit. Untuk setiap nilai kulit n, nilai l dimulai dari l =0 samapai l = (n -1). Subkulit – subkulit dengan nilai l = 0, 1, 2, 3, ...,(n-1) diberi lambang huruf berturut-turut s,p,d,f,g,...

n = 1 ; l = 0 ; sesuai kulit K

n = 2 ; l = 0,1 ; sesuai kulit L

n = 3 ; l = 0,1,2 ; sesuai kulit M

n = 4 ; l = 0,1,2,3 ; sesuai kulit N

dan seterusnya

sub kulit yang harganya bebeda – beda ini diberi nama khusus :

Bilangan kuantum azimuth (l)	Subkulit
0	s (sharp)
1	p (principle)
2	d (diffuse)
3	f (fundamental)

3.       Bilangan kuantum magnetik (m _l atau m)

Bilangan kuantum magnetik ml membagi subkulit menjadi orbital-orbital. Untuk setiap subkulit (s, p, d, f, ...) nilai m _l dimulai dari m _l = + l sampai m _l = -l. (Jika bingung saya beri penjelasan yang ke dua ). Mewujudkan adanya satu atau beberapa tingakatan energi di dalam satu subkulit. bilangan kuantum magnetik (m) mempunyai harga (-l) sampai harga (+l).

Bilangan kuantum azimuth (l)	Subkulit	Harga m
0	s (sharp)	0 (1 orbital)
1	p (principle)	+1, 0, -1 (3 orbital)
2	d (diffuse)	+2, +1, 0, -1, -2 (5 orbital)
3	f (fundamental)	+3, +2, +1, 0, -1, -2, -3 ( 7 orbital)

4.       Bilangan kuantum spin ( s atau ms )

Bilangan kuantum spin (s) menunjukan arah perputaran elektron pada sumbunya dalam satu orbital, maksimum dapat beredar 2 elektron dan kedua elektron ini berputar melalui sumbu dengan arah yang berlawanan, dan masing-masing diberi harga spin +1/2 atau -1/2

Akhirnya Materinya selesai

Setelah materi, untuk mempertajam pemahaman kita mari kita lihat soal dan karena saya lagi baik hati maka saya kasih jawaban plus caranya :D

1.       Bagaimana menyatakan keempat bilangan kuantum dari elektron dari 3s¹

Jawab :

·         BK n (BK = bilangan kuantum hehehe), coba lihat angka 3 didepan s¹, nah itu BK n’nya. Ohh jadi kalau misal ada 4s² berarti BK n = 4. Yap betul sekali

·         BK l , n = 0 , loh kok 0 sih, coba lihat 3s¹ , s = 0

·         BK m = 0 , kok bisa sih 0 lagi, iya kan BK l nya kan 0 jadi m=0, karena m=0 maka dia mempunyai 1 orbital          dan coba lihat kembali 3s¹ dia mempunyai 1 jadi panahnya 1  jadi              

·         Sekarang BK s nya = +1/2 ; -1/2

·         Jadi kesimpulannya BK n = 3, BK l = 0, BK m = 0, BK s = +1/2;-1/2

Satu soal aja dulu ya jangan kebanyakan takut malah mabok wkwkwkwkwk.

Semoga berguna

Wassalamualaikum Wr. Wb. J

Lokasi:

Berbagi :